“Fun Learning Environment Pascagempa 6,2 M” di Panti Asuhan Manakara Muhammadiyah Mamuju
Main Article Content
Abstract
Beberapa tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan pengabdian masyarakat ini, adalah: (1) Dapat meningkatkan motivasi bagi mahasiswa / calon guru untuk lebih mengembangkan kompetensi dan keahlian dalam bidang pengelolaan administrasi pendidikan dan pelaksanaan proses pembelajaran; (2) Membantu peserta (Penyintas Gempa Bumi) memperoleh pendidikan yang layak secara kualitas dan mencukupi secara kuantitas selama masa pascabencana gempa agar dapat termotivasi kembali belajar; (3) Menambah pengalaman mahasiswa mengajar di situasi luar biasa seperti pasca bencana (4) Sebagai bahan masukan bagi dosen untuk lebih meningkatan aktifitas pembelajaran yang mengarah pada penguasaan kompetensi keahlian mahasiswa selaku calon guru. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Tim Teaching. Dalam pembelajaran ini, Dosen dan mahasiswa mengajar secara tim, ada yang bertugas mengajar, membantu mengajar, dan mendokumentasikan kegiatan belajar mengajar. Evaluasi dari kegiatan pengabdian ini meliputi lembar ceklis. Indikator keberhasilan kegiatan ini adalah adanya peningkatan motivasi belajar anak panti asuhan serta Merasa senang dalam mengikuti program yang dijalankan. Hasil pelaksanaan kegiatan diperoleh bahwa dengan adanya kegiatan pembelajaran “Fun Learning Environment” di Panti asuhan Manakarra Muhammadiyah Mamuju anak-anak semakin termotivasi belajar. Selanjutnya, berdasarkan hasil observasi melalui lembar ceklis ditemukan bahwa mereka pada umumya 95% menyatakan tertarik dengan kegiatan tersebut dan sedikit banyaknya menghilangkan trauma terhadap gempa bumi yang telah terjadi. Selanjutnya, bagi mahasiswa mereka memperoleh pengalaman yang baru dalam mengajar pada situasi benaca gempa bumi
Article Details
References
2. Hariyadi. 2009. Statistik Pendidikan. Jakarta: Prestasi Pustaka.
3. Roestiyah, N.K. 2012. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
4. Rusman. 2010. Model-model Pembelajaran. Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persaja.
5. Putriyani, S. 2021. Pelatihan Pembelajaran Daring Menggunakna Aplikasi WhatsAap Bagi Guru SMP. Diambil dari: https://ummaspul.e-journal.id/pengabdian/article/view/1620 tertanggal 14 September 2021.