Analisis Penerapan Komunikasi Interpersonal dalam Melayani Pemustaka di Perpustakaan UIN Alauddin Makassar
Main Article Content
Abstract
Manusia yang merupakan makhluk sosial, hidup, berkembang dan berperan sebagai manusia dengan berhubungan, berinteraksi dan bekerja sama dengan manusia lainnya perpustakaan sebagai pusat sumber daya informasi menjadi tulang punggung gerak majunya suatu institusi terutama institusi pendidikan, di mana tuntutan untuk adaptasi terhadap perkembangan informasi sangat tinggi. Pelayanan pustakawan merupakan hal yang sangat penting mengingat pemustaka adalah pengguna perpustakaan yang tanpa pemustaka, perpustakaan bukanlah apa-apa. Adapun komunikasi yang paling penting dan sangat di butuhkan pemustaka adalah senyum dan sapaan hangat dari para pustakawan yang ada, simple dan mudah, tetapi sering terlupakan oleh para pustakawan yang ada.Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang telah dijelaskan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimana cara penerapan komunikasi interpersonal pustakawan dalam melayani pemustaka?. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan komunikasi interpersonal di perpustakaan universitas islam negeri alauddin Makassar dan diharapkan agar bermanfaat baik bagi peneliti maupun pihak lain untuk menambah pengetahuan tambahan terhadap penerapan komunikasi interpersonal pustakawan pada pelayanan di perpustakaan universitas islam negeri alauddin Makassar. Adapun hasil dari penelitian ini adalah pustakawan menerapkan komunikasi interpersonal dalam melayani Pengunjung di Perpustakaan Universitas islam negeri alauddin makassar maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1.Keterbukaan (Openess),2. Empati (empathy). 3.Dukungan (Supportnes).4. Rasa Positif (Positiveness) 5. Kesamaan (Equality). Dalam perpustakaan Universitas negeri uin alauddin Makassar menerapkan 5 hal diatas dalam memberikan pelayanan kepada pemustaka dan dari keseluruhan hasil dapat disimpulkan bahwa perpustakaan uin alauddin Makassar sudah menerapkan semaksimal mungkin komunikasi interpersonal agar dapat memberikan pelayanan yang baik dan maksimal kepada para pemustakanya.