Hubungan antara Kepuasan Kerja dengan Kecerdasan Emosional dan Motivasi Kerja Guru di SMP
Main Article Content
Abstract
Tujuan penelinitian ini untuk mengetahui hubungan antara Motivasi Kepuasan Kerja dengan Kecerdasan Emosional dan Motivasi Kerja Guru. Motivasi yang merupakan suatu proses dimana kebutuhankebutuhan mendorong seseorang untuk melakukan serangkaian kegiatan yang mengarah ke tercapainya tujuan tertentu. Tujuan yang jika berhasil dicapaiakan memuaskan atau memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut. Untuk cara bangkit kembali motivasi kerja sepeerti 1. Mengerti tujuan diri sendiri, 2. Berpikir positif dan bersyukur, 3. Beripenghargaan untuk diri sendiri, 4. Cintai pekerjaan kita, 4. Jangan taku dan ragu, 5. Dan ingat diluar sana masih banyak yang menganggur Teknik untuk analisis data digunakan teknik korelasi Kendall Tau-B dengan menggunakan alat bantu program SPSS IMB Statistics for windows 20.0.
Article Details
References
Larasati, Y. V. 2004. Menilai Tingkat Kepuasan Kerja. Http://members.tripod.com/ Putro¬hari/new_page_2.htm. Diambil 15 Juli 2008.
Stein, Steven J. & Book, Howard E. 2002. The EQ Edge: Emotional Intell¬i¬gence and Your Success, Ledakan EQ: 15 Prinsip Dasar Kecer¬dasan Emosional Meraih Sukses, terjemahan Trinanda Rainy Januar¬sari dan Yudhi Murtanto. Bandung: Kaifa.
Sugiyono. 2004. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sukardi, Dewa Ketut dan Desak P. E. Nila Kusumawati, 2009. Analisis Tes Psikologis Teori dan Praktek dalam Penyelenggaraan Layanan Bimbingan dan Konseling di Sekolah, Jakarta: Rineka Cipta.
Wong, C.S., & Law, K.S. (2002). The Effect of Leader And Follower Emotional Intelligence On Performance And Attitude: An exploratory study.
Yen, Tjahjoanggoro, Atmadji. 2003. Hubungan antara Kecerdasan Emosional dengan Prestasi Kerja Distributor Multi Level Marketing/MLM. Anima, Vol.2., 187-194.