Komparasi Model Pembelajaran Koopertif Tipe STAD dan NHT Melalui daring dalam Meningkatkan Hasil Belajar
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini adalah quasi experimental research menggunakan desain Nonequivalent Control GroupDesign.Penelitian ini dilakukan pada mata pelajaran Pengetahuan Bahan Makanan dikelas X jurusan Tata Boga di SMK SMK PGRI 3 Denpasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil belajar dalam penerapan model pembelajaran STAD dan NHT dan menemukan solusi atas kendala-kendala yang dihadapi para guru pada penerapan media daring. Hasilpenelitian ini dianalisis dengananalisisdeskriptif,uji prasyaratparametrik, dan statistik inferensial. Ujiprasyarat parametrikmelalui uji normalitas danuji homogenitas sedangkan Ujistatistik inferensial yang digunakan adalah uji beda atau t-test(IndependentSample T-test) yang berfungsiuntuk membandingkan rerata hasil belajar antarkelompok. Rata-rata hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pembelajaran NHT lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pembelajaran STAD. Hasil pengujian posttest antara hasil belajar dengan model pembelajaran STAD dan NHT tidak menunjukkan perbedaan secara signifikan, tetapi pada kelas eksperimen yang menggunakan model NHT berhasil meningkatkan hasil belajar secara signifikan.
Downloads
Article Details
References
[2] Halimah, N. (2017). Perbedaan Pengaruh Model Student Teams Achievement Division (STAD) dan Numbered Heads Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SD. Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 7(3), 267-275.
[3] Huda, M. (2014). Model-Model Pengajaran dan pembelajaran: Isu-Isu Metodis dan Paradigmatis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
[4] Indriastuti, N. (2016). Studi Komparasi Strategi Student Teams Achievement Division (STAD) dan Numbered Heads Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IV SDN 1 Siswodipuran Boyolali Tahun Ajaran 2015/2016. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
[5] Kamsiyati, S. (2014). Studi Komparasi Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Number Heads Together (NHT) Dengan Student Team Achievement Division (STAD) Terhadap Pemahaman Konsep Matematika. Jurnal Didaktika Dwija Indria (SOLO), 3(4).
[6] Kusumawati, H. (2016). Perbedaan Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT dan STAD Ditinjau dari Hasil Belajar Siswa. Scholaria: Journal Pendidikan dan Kebudayaan, 6(3), 251-263.
[7] Majid, A. (2014). Pendekatan Ilmiah dalam Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
[8] Parna, I. K. (2015). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Terhadap Motivasi Berprestasi Dan Hasil Belajar Ipa Siswa Kelas V SD Gugus VII Kecamatan Kubu Tahun Pelajaran 2014/2015. e-Journal Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha.
[9] Ramadani, M., Jumadi, & Ekosari, R. (2013). Perbedaan Motivasi dan Hasil Belajar Kognitif IPA Antara Kelas yang Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) dan Student Team Achievement Division (STAD). E-Journal UNY, 2(2).
[10] Rusman. (2017). Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Press.
[11] Setyosari, P. (2016). Metodologi Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta: Prenada Group Media.
[12] Slavin, R. E. (2015). Cooperative Learning: Teori, Riset dan Praktik. Bandung: Nusa Media.
[13] Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
[14] Supratiknya, A. (2012). Penilaian Hasil Belajar dengan Teknik Nontes. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
[15] Suprijono, A. (2013). Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
[16] Susilowati, & Sumarjono. (2017). Keefektifan Model Pembelajaran STAD dan NHT Ditinjau dari Hasil Belajar IPA. E-Journalkemitraan,1(6), 768-777.
[17] Taniredja, T., Faridli, E. M., & Harmianto, S. (2011). Model-Model Pembelajaran Kooperatif. Bandung: CV Alfabeta.